HIDUP BERKAH
DI PONDOK PESANTREN
Pengasuh (KH Luthfi Fauzi) dan Pendiri (Hj Siti Hasyaroh)
Pondok Pesantren Riyadussalikin Padaherang
Pondok Pesantren merupakan lembaga pendidikan islam yang sudah berdiri beberapa abad ke belakang. Pondok Pesantren juga merupakan salah satu lembaga pendidikan yang berperan penting dalam pergerakan perjuangan kemerdekaan Republik lndonesia.
Itu semua terbukti dalam peristiwa 20-22 Oktober pada tahun 1945. Pada waktu itu Hadratus Syekh Hasyim Asy'ari mengumpulkan sejumlah kiai untuk mengeluarkan fatwa, dan alhasil keluarlah fatwa " Barang siapa mati membela negara dia mati syahid dan barang siapa berkhianat terhadap negara maka halal darahnya,".
Fatwa ini membakar semangat para santri dan masyarakat untuk tetap teguh mempertahankan negaranya, yang pada waktu itu tentara NICA (Netherlands Indies Civil Administration) atau Pemerintahan Sipil Hindia Belanda yang melakukan gencatan senjata melawan lndonesia.
Dengan demikian maka ditetapkanlah Hari Santri Nasional pada 22 Oktober 2015 oleh Presiden Joko Widodo.
Tak hanya itu, Pondok Pesantren juga merupakan lembaga pendidikan yang berbeda dengan lembaga pendidikan lainnya. Karena Pondok Pesantren memiliki satu hal yang tidak dimiliki lembaga lainya.
Apa itu ? Keberkahan. Ya, itulah satu hal yang tidak dimiliki lembaga pendidikan lainya, sehingga di Pondok Pesantren ada istilah keberkahan seorang Kiai, keberkahan ilmu, serta keberkahan Pondok Pesantren.
Menurut Ibu Hj Siti Hasyaroh yang merupakan Pendiri Pondok Pesantren Riyadussalikin Padaherang dalam pengajian rutinan mingguannya, beliau menjelaskan bahwa " Keberkahan itu Allah memberikan perkembangan, pertambahan, serta kegembiraan atau kebahagiaan kepada kita atas amal baik yang kita lakukan," ucapnya pada ibu-ibu jamaahnya.
Hal itu memang benar adanya, dengan fakta cerita-cerita sahabat nabi ataupun para alim ulama yang mendapatkan keberkahan atas amal baik yang ikhlas serta rasa hormat dan taat terhadap gurunya, dan tempat dia belajar.
Mari kita tingkatkan kepatuhan, rasa hormat, dan ta'dzim terhadap guru (kiai) serta pondok pesantren. Agar kita mendapatkan satu hal yang istimewa yaitu keberkahan.
Amiinn
Semoga bermanfaat
Sandy SAUFI
Mantap mang kereenn
BalasHapusMa syaa allah... Ssngat manfaat
BalasHapus